Tahun pelajaran baru segera
dimulai, semua civitas akademik sekolah juga sudah mulai bersiap-siap untuk
mempersipakan segala sesuatu untuk menyambut tahun pelajaran baru. Mulai dari
kepala sekolah, guru, dan staf sibuk dengan pekerjaannya masing-masing. Termasuk
yang tidak kalah pentingnya adalah menyusun kurikulum. Sambil mempersiapkan
menyusun kurikulum KTSP yang baru, alangkah baiknya kita review kembali
kurikulum yang sudah pernah kita terapkan, Menurut sejarah perkembangan
kurikulum di Indonesia kita sudah beberapa kali menerapkan, merubah, mengganti
kurikulum hingga akhirnya yang terakhir sekarang ini yaitu KTSP. Nah..yang akan
saya bahas untuk bahan perbandingan yaitu kurikulum 1994, Kurikulum KBK 2004,
dan yang sekarang Kurikulum KTSP 2006.
No
|
Aspek
|
Kurikulum 1994
|
Kurikulum 2004/KBK
|
Kurikulum KTSP
|
1.
|
Filosofis
|
Struktur keilmuan yang menghasilkan isi mata
pelajaran.”daya serap kurikulum”
|
Struktur keilmuan dan perkembangan psikologis siswa.
Sehingga berdasar pada kompetensi lulusannya
|
Struktur keilmuan dan perkembangan psikologis siswa dan
Standar Kompetensi Lulusan
|
2.
|
Tujuan
|
Agar siswa menguasai materi yang tercantum dalam GBPP
|
Semua siswa memiliki kompetensi yang ditetapkan
|
Semua siswaberpusat pada potensi, perkembangan,
kebutuhan, dan kepentingan peserta didik dan lingkungannyaberdasarkan
kompetensi yang ditetapkan.
|
3
|
Sifat
|
Bersifat populis, yaitu yang memberlakukan sistem
kurikulum untuk semua siswa diseluruh Indonesia.
|
Cenderung Sentralisme Pendidikan : Kurikulum disusun oleh
Tim Pusat secara rinci; Daerah/Sekolah hanya melaksanakan
|
Cenderung Desentralisme Pendidikan : Kerangka Dasar
Kurikulum disusun oleh Tim Pusat; Daerah dan Sekolah dapat mengembangkan
lebih lanjut.
|
4
|
Subtansi materi
|
Semua materi ditentukan oleh pemerintah
|
Pemerintan menetapkan kompetensi yang berlaku secara
nasional dan daerah/sekolah berhak menetapkan standar yang lebih tinggi
sesuai kemampuan daerah/sekolah
|
Pemerintah menetapkan kompetensi yang berlaku secara
nasional dan semua sekolah /satuan pendidikan wajib membuat KTSP.Dimana silabus
merupakan bagian tidak terpisahkan dari KTSP dan guru harus membuat
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
|
5
|
Cara Pembelajaran
|
· Ceramah
· Guru
dipandang sebagai sumber belajar
|
· Siswa
aktif
· Mengembangkan
berbagai metode pembelajaran
· Guru
sebagai fasilitator
|
· Siswa aktif
· Mengembangkan
berbagai metode dan model pembelajaran
· Menggunakan
pendekatan multistrategi dan multimedia, sumber belajar dan teknologi yang
memadai, dan meman-faatkan lingkungan sekitar sebagai sumber belajar.
|