UNIT
3 :
KLASIFIKASI ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS
SUBUNIT I : ANAK-ANAK BERKELAINAN
FISIK
Latihan
1.Buatlah sebuah
rangkuman singkat mengenai klasifikasi anak-anak tunanetra, tunarungu dan
tunadaksa. Jelaskan pula hal-hal khusus yang saudara ketahui mengenai
klasifikasi ketiga jenis anak berkebutuhan khusus tersebut.
Jawab :
Anak-anak tunanetra dapat diklasifikasikan sebagai
berikut :
a.Berdasarkan Tingkat Ketajaman Penglihatan
- Kategori normal
- Kategori Low Vision (Sedang)
- Kategori The Blind (Berat)
b.Berdasarkan adaptasi Pedagogis
-Kemampuan
melihat sedang (moderate visual disability)
-Ketidakmampuan
melihat taraf berat (severe visual disability)
-Ketidakmampuan
melihat taraf sangat berat (profound visual disability)
Anak-anak tunarungu dapat diklasifikasikan sebagai
berikut :
a.Klasifikasi umum
-The deaf atau tuli
-Hard of Hearing atau kurang dengar
b.Klasifikasi khusus
-Tunarungu ringan
-Tunarungu sedang
-Tunarungu berat
-Tunarungu sangat
berat (profound)
Anak-anak tunadaksa dapat diklasifikasikan sebagai
berikut :
a.Cerebral palsy (CP) :
Ringan, dapat berjalan tanpa alat bantu, mampu
berbicara dan dapat menolong dirinya sendiri. Sedang, memerlukan bantuan untuk
berjalan, latihan berbicara, dan mengurus diri sendiri. Berat, memerlukan
perawatan tetap dalam ambulansi, berbicara, dan menolong diri sendiri.
b.Berdasarkan letaknya
Spastic, kekakuan pada sebagian atau seluruh
ototnya.
Dyskenisia, gerakannya tak terkontrol (athetosis),
serta terjadinya kekakuan pada seluruh tubuh yang sulit digerakkan (rigid).
Ataxia, gangguan keseimbangan, koordinasi mata dan
tangan tidak berfungsi, dan cara berjalannya gontai.
Campuran, yang mengalami kelainan ganda
c. Polio
-Tipe spinal, kelumpuhan pada otot-otot leher,
sekat dada, tangan dan kaki
-Tipe bulbair,
kelumpuhan fungsi motorik pada satu atau lebih saraf tepi yang menyebabkan
adanya gangguan pernapasan.
-Tipe bulbispinalis, gangguan antara tipe spinal
dan bulbair.
-Encephalitis,
yang umumnya ditandai dengan adanya demam, kesadaran menurun, tremor, dan
kadang-kadang kejang
2.Jelaskan
pengalaman saudara, apakah selama ini pernah menemui anak-anak berkebutuhan
khusus yang termasuk tunanetra, tunarungu, atau tunadaksa di sekolah atau di
lingkungan sekitar saudara tinggal? Bagaimanakah dengan taraf kelainan yang disandangnya,
termasuk ringan, sedang, ataukah berat?
Jawab :
Dari pengalaman
saya,anak-anak berkebutuhan khusus yang pernah saya temui di sekolah adalah anak
yang mengalami tunarungu ringan dimana ia mengalami kesulitan untuk merespon
suara-suara yang datangnya agak jauh sehingga memerlukan perhatian khusus dalam
belajarnya di sekolah, misalnya dengan menempatkan tempat duduk di bagian
depan, yang dekat dengan guru.Sementara di lingkungan sekitar tempat tinggal
saya ada anak yang mengalami tunadaksa jenis Cerebral Palsy (CP) taraf ringan
yang dapat berjalan tanpa alat bantu,mampu berbicara dan dapat menolong dirinya
sendiri meski masih harus mendapatkan pengawasan dari orang tuanya.
3.Sudah sesuaikah
layanan pendidikan yang diberikan untuk anak-anak penyandang tunanetra,
tunarungu, dan tunadaksa, jika dilihat dari tingkat ketunaannya selama ini?
Jelaskan pendapat saudara, disertai landasan pemikirannya secara obyektif.
Jawab :
Layanan yang diberikan kepada anak-anak penyandang
tunanetra, tunarungu, dan tunadaksa saat ini sudah sesuai karena di jamin dalam
undang-undang dan peraturan pemerintah.Namun, dalam kenyataan saat ini masih
banyak anak-anak penyandang tunanetra, tunarungu, dan tunadaksa karena
kurangnya akses dan ketiadaan biaya terutama masyarakat berpendapatan rendah.
Hal tersebut menjadi tanggung jawab pemerintah untuk mengatasi dengan cara
membangun lebih banyak SLB serta pengadaan tenaga pengajar serta mendorong
pihak swasta untuk ikut berpartisipasi.
Tes Formatif 1
Pilihlah salah satu alternatif jawaban yang paling
tepat, pada setiap item berikut ini;
1.Berdasarkan
klasifikasinya, tunanetra adalah seseorang yang mengalami kelainan fungsi
penglihatan taraf ….
A. Low vision
B. The blind
C. Sangat berat
D. Ringan sampai sangat berat
Jawab : D.
Ringan sampai sangat berat
2.Anak
tunanetra dikategorikan low vision, apabila yang bersangkutan memiliki
ketajaman penglihatan ....
A. 6/20m-6/60m
B. Kurang dari 6/20m
C. 6/6m – 6/16m
D. Visus 0
Jawab : A.
6/20m-6/60m
3.Sedang anak
tunanetra yang dikategorikan buta total atau the blind, apabila yang
bersangkutan memiliki ketajaman penglihatan taraf ....
A. 6/20m-6/60m
B. Kurang dari 6/20m
C. 6/6m – 6/16m
D. Visus 0
Jawab : D.
Visus 0
4.Sebenarnya
anak tunanetra yang dikategorikan buta atau the blind, masih ada
kemungkinan melihat ....
A. Jarak jauh
B. Tulisan yang diperbesar
C. Jarak dekat
D. Membedakan terang dan gelap
Jawab : D.
Membedakan terang dan gelap
5.Tunarungu adalah seseorang yang mengami kelainan
fungsi pendengaran pada taraf ....
A. Ringan sampai berat
B. Berat
C. Sedang
D. Ringan
Jawab : A.
Ringan sampai berat
6.Anak
tunarungu dikategorikan kurang dengar atau hard of hearing, apabila yang
bersangkutan memiliki tingkat pendengaran ....
A. Lebih dari 90 dB
B. Kurang dari 90 dB
C. 46 – 70 dB
D. 71 – 90 dB
Jawab : B.
Kurang dari 90 dB
7.Sedang anak
tunarungu yang dikategorikan tuli total atau the deaf, apabila yang
bersangkutan memiliki tingkat pendengaran taraf ....
A. Lebih dari 90 dB
B. Kurang dari 90 dB
C. 46 – 70 dB
D. 71 – 90 dB
Jawab : A.
Lebih dari 90 dB
8.Berdasarkan
letak kelainan anak tunadaksa pada hakekatnya diklasifikasikan sebagai berikut,
kecuali ....
A. Spastic
B. bulbair
C. Dyskenesia
D. Ataxia
Jawab : B.
bulbair
9. Anak
tunadaksa yang termasuk kategori cerebral palcy (cp) taraf sedang, dalam
aktivitasnya ....
A. Tidak membutuhkan bantuan
B. Masih bisa berjalan dengan baik
C. Memerlukan bantuan dalam berjalan
D. Tidak dapat berjalan
Jawab : C.
Memerlukan bantuan dalam berjalan
10. Pada
hakikatnya anak tunadaksa yang termasuk kategori polio, tipe spinal mengalami
kelumpuhan pada ....
A. Fungsi motoriknya
B. Tangan dan kaki
C. Saraf tepi
D. Tremor
Jawab : B.
Tangan dan kaki
SUBUNIT
2 : ANAK BERKELAINAN MENTAL EMOSIONAL
Latihan
1.Buatlah
sebuah rangkuman singkat mengenai klasifikasi anak-anak tunagrahita dan
tunalaras Jelaskan pula hal-hal khusus yang saudara ketahui mengenai
klasifikasi kedua jenis anak berkebutuhan khusus tersebut.
Jawab :
Klasifikasi anak-anak tunagrahita yaitu sebagai
berikut :
a.Berdasarkan kapasitas intelektual (sekor IQ)
-Tunagrahita ringan IQ 50 – 70
-Tunagrahita sedang IQ 35 – 50
-Tunagrahita berat IQ 20 – 35
-Tunagrahita sangat berat memiliki IQ di bawah 20
b. Berdasarkan kemampuan akademik
-Tunagrahita mampudidik
-Tunagrahita mampulatih
-Tunagrahita perlurawat
c Berdasarkan tipe klini pada fisik
-Down’s Syndrone (Mongolism)
-Macro Cephalic (Hidro Cephalic)
-Micro Cephalic
Selain itu masih ada pengklasifikasian anak
tunagrahita berdasarkan dasar pandang dalam penelompokannya,yaitu :
a.Klasifikasi yang berpandangan medis,diantaranya :
-Down Syndrom (dahulu
disebut Mongoloid)
-Kretin
-Hydrocephalus
-Microcephalus,
Macrocephalus, Brachicephalus dan Schaphocephalus
-Cerebral Palsy (kelompok
kelumpuhan pada otak)
-Rusak otak (Brain Damage)
b.Klasifikasi
yang berpandangan pendidikan,diantaranya :
-Mampu didik, anak ini setingkat mild, Borderline,
Marginally dependent, moron, dan debil. IQ mereka berkisar 50/55-70/75.
-Mampu latih, setingkat dengan Morderate, semi
dependent, imbesil, dan memiliki tingkat kecerdasan IQ berkisar 20/25-50/55.
-Perlu rawat, mereka termasuk Totally dependent or
profoundly mentally retarded, severe, idiot, dan tingkat kecerdasannya
0/5-20/25
c.Klasifikasi yang berpandangan
sosiologis,diantaranya :
- Tunagrahita ringan; tingkat kecerdasan (IQ) mereka
berkisar 50-70,
-Tunagrahita sedang; tingkat kecerdasan (IQ) mereka
berkisar antara 30-50
-Tunagrahita berat dan sangat berat, mereka
sepanjang kehidupannya selalu tergantung bantuan dan perawatan orang lain
d. Klasifikasi yang dikemukakan oleh Leo Kanner
(Amin, 1995:22-24), diantaranya :
-tunagrahita absolut
-tunagrahita relatif
-tunagrahita semu ( pseudo mentally retarded)
e. Klasisikasi menurut
kecerdasan (IQ), dikemukakan oleh Grosman (Hallahan & Kauffman, 1988:48) ,diantaranya
:
-Mild Mental Retardation
-Mederate Mental Retardation
-Severe Mental Retardation
-Profound Mental Retardation
Klasifikasi anak-anak tunalaras yaitu sebagai
berikut :
a.Berdasarkan perilakunya yaitu :
-beresiko tinggi
-beresiko rendah
-kurang dewasa
-agresif
b.Berdasarkan Kepribadian
-Kekacauan perilaku
-Menarik diri (withdrawll)
-Ketidakmatangan (immaturity)
-Agresi sosial
2.Jelaskan
pengalaman saudara, apakah selama ini pernah menemui anak-anak berkebutuhan
khusus yang termasuk tunagrahita, atau tunalaras di sekolah atau di lingkungan
sekitar saudara tinggal? Bagaimanakah dengan taraf kelainan yang disandangnya,
termasuk ringan, sedang, ataukah berat?
Jawab :
Anak berkebutuhan khusus yang termasuk tunagrahita
pernah saya temui dilingkungan sekitar tempat tinggal saya.Taraf tunagrahita
yang disandangnya termasuk tunagrahita ringan karena dapat menyesuaikan diri
pada lingkungan sosial yang lebih luas dan mampu melakukan pekerjaan setingkat
semi terampil.Di lingkungan sekolah pun saya temui anak yang termasuk
tunagrahita ringan yang mampu latih serta dapat melakukan interaksi sosial
maupun bergaul.
3.Sudah
sesuaikah layanan pendidikan yang diberikan untuk anak-anak penyandang
tunagrahita dan tunalaras, jika dilihat dari tingkat ketunaannya selama ini?
Jelaskan pendapat saudara, disertai landasan pemikirannya secara obyektif.
Jawab:
Layanan pendidikan yang diberikan untuk anak-anak
penyandang tunagrahita dan tunalaras saat ini sudah sesuai. Tetapi masih kurang
menjangkau keseluruh penjuru daerah di Indonesia. Masih banyak anak-anak
penyandang tunagrahita dan tunalaras di daerah yang belum merasakan layanan
pendidikan sehingga mereka cenderung merasa kurang percaya diri dan susah untuk
mengembangkan bakat dan kemampuan mereka.
Tes Formatif 2
Pilihlah salah satu alternatif jawaban yang paling
tepat, pada setiap item berikut ini;
1.Secara umum anak tunagrahita, dikelompokkan
menjadi beberapa kategori
berikut ini, kecuali ....
A. Ringan (mild)
B. Sangat ringan (slow learner)
C. Sedang (moderate)
D. Berat (severe)
Jawab : B. Sangat ringan (slow learner)
2.Anak
tunagrahita yang dikategorikan sebagai anak mampulatih (imbecil) apabila yang
bersangkutan memikili tingkat kecerdasan ....
A. lebih dari 70
B. Antara 51 - 70
C. Antara 31 - 50
D. Kurang dari 30
Jawab : C.
Antara 31 - 50
3.Sedangkan
anak tunagrahita yang dikategorikan sebagai anak mampudidik (debil) apabila
yang bersangkutan memikili tingkat kecerdasan ....
A. lebih dari 70
B. Antara 51 - 70
C. Antara 31 - 50
D. Kurang dari 30
Jawab : B.
Antara 51 - 70
4.Anak-anak
tunagrahita kategori berat atau sangat berat, pada umumnya secara pedagogis
dikatakan sebagai anak ....
A. lambat belajar
B. Mampu didik
C. mampu latih
D. mampu rawat
Jawab : D.
mampu rawat
5.Anak-anak
tunagrahita yang dikategorikan sebagai down,s syndrom, ditunjukkan adanya
ciri-ciri ....
A. kepala besar
B. Kepala kecil
C. Kepala berair
D. Mata sipit
Jawab : D. Mata
sipit
6.Sedang
anak-anak tunagrahita yang secara klinis dikategorikan kretin, ditunjukkan
dengan adanya ciri-ciri ....
A. Pipi bulat
B. Telinga kecil
C. Tangan dan kaki
pendek
D. Bibir tebal
Jawab : C. Tangan
dan kaki pendek
7.Berdasarkan
perilakunya anak-anak tunalaras mencakup perilaku berikut, kecuali....
A. Beresiko tinggi
B. Beresiko rendah
C. Agresif
D. Ketidak matangan
Jawab : D.
Ketidak matangan
8.Anak-anak
tunalaras yang perilaku sosialnya termasuk berisiko tinggi, umumnya berperilaku
....
A. Sering membolos
B. Hiperaktif
C. Kecemasan
D. Kurang percaya diri
Jawab : B.
Hiperaktif
9.Anak-anak
tunalaras yang perilaku sosialnya termasuk agresif, umumnya berperilaku, ini
tercermin pada perilaku:
A. Suka menyerang
B. Suka berkelai
C. Suka mengancam
D. Memiliki gang jahat
Jawab : D.
Memiliki gang jahat
10.Sedangkan
anak-anak tunalaras yang perilaku sosialnya termasuk berisiko rendah, tercermin
pada perilaku berikut, kecuali:
A. Merasa tertekan
B. Menarik diri
C. tidak mau bergaul
D. ketakutan
Jawab : B.
Menarik diri
SUBUNIT
3 : ANAK BEKELAINAN AKADEMIK
Latihan
1.Buatlah
sebuah rangkuman singkat mengenai klasifikasi anak-anak berbakat, dan anak
berkesulitan belajar . Jelaskan pula hal-hal khusus yang saudara ketahui
mengenai klasifikasi kedua jenis anak berkebutuhan khusus tersebut.
Jawab :
Klasifikasi
anak-anak berbakat seperti :
- gifted yaitu anak didik atau siswa yang memiliki kemampuan akademis (secara umum)
yang tinggi, yang ditandai dengan didapatkannya skor IQ yang tinggi pada
pengerjaan tes kecerdasan/intelegensi
- talented yaitu ditujukan untuk orang yang
memiliki kemampuan unggul dalam bidang akademis yang khusus (seperti
matematika, bahasa), juga bidang seni, musik, dan drama
- genius yaitu merujuk pada individu
yang telah menampilkan kemampuan tingkat tinggi yang luar biasa pada prestasi
bermakna
- prodigy yaitu merujuk pada anak yang
mampu berprestasi secara menakjubkan dalam bidang keterampilan tertentu seperti
matematika, catur dan music.
Klasifikasi
anak-anak berkesulitan belajar seperti :
- Kesulitan Berlajar Perkembangan
Pengelompokkan kesulitan belajar pada anak
usia di bawah 5 tahun (balita) adalah kesulitan belajar perkembangan, hal ini
dikarenakan anak balita belum belajar secara akademis, tetapi belajar dalam
proses kematangan prasyarat akademis, seperti kematangan persepsi
visual-auditory, wicara, daya deferensiasi, kemampuan sensory-motor dsb.
- Kesulitan Belajar Akademik
Anak-anak usia sekolah yaitu usia di atas 6 tahun
masuk dalam kelompok kesulitan belajar akademik, disebabkan karena kesulitan
belajar akademik anak-anak ini mengalami kesulitan bidang akademik di sekolah
yang sangat spesifik yaitu kesulitan dalam satu jenis/bidang akademik seperti
berhitung/matematika (diskalkulia), kesulitan membaca (disleksia), kesulitan
menulis (disgraphia), kesulitan berbahasa (disphasia), kesulitan/tidak terampil
(dispraksia), dsb
2.Jelaskan
pengalaman saudara, apakah selama ini pernah menemui anak-anak berkebutuhan
khusus yang termasuk berbakat, atau anak berkesulitan belajar di sekolah atau
di lingkungan sekitar saudara tinggal? Bagaimanakah dengan taraf kelainan yang
disandangnya, termasuk ringan, sedang, ataukah berat?
Jawab :
Dari pengalaman saya, selama ini sudah banyak
anak-anak berkebutuhan khusus yang saya temui bahkan saya ajar. Anak-anak
tersebut mulai dari anak berbakat,anak berkelainan fisik, maupun anak
berkesulitan belajar baik di sekolah maupun di lingkungan sekitar tempat
tinggal. Anak-anak tersebut ada yang berada dalam taraf yang berat, sedang, dan
lebih banyak taraf ringan.
3.Sudah
sesuaikah layanan pendidikan yang diberikan untuk anak-anak penyandang
berbakat, dan anak berkesulitan belajar, jika dilihat dari tingkat ketunaannya
selama ini? Jelaskan pendapat saudara, disertai landasan pemikirannya secara
obyektif.
Jawab :
Layanan pendidikan yang diberikan untuk anak-anak
penyandang berbakat saat ini sudah sesuai jika dilihat dari tingkat
ketunaannya. Namun, layanan pendidikan bagi anak-anak penyandang berkesulitan
belajar masih belum maksimal karena beberapa faktor seperti kurangnya sarana
dan prasarana pendukung, tenaga pengajar yang belum memadai di bidang layanan
tersebut, dan faktor kurangnya komunikasi antara guru dengan orang tua anak.
Tes Formatif 3
Pilihlah salah satu alternatif
jawaban yang paling tepat, pada setiap item berikut ini;
1. Anak-anak berbakat,
pada hakekatnya anak-anak berkebutuhan khusus yang memiliki kecerdasan ....
A. Rata-rata normal
B. Satu tingkat di atas rata-rata
C. Dua tingkat di atas rata-rata
D. Di atas rata-rata
normal
Jawab : D.
Di atas rata-rata normal
2.Anak-anak berbakat yang dikategorikan sebagai
superior menurut stanfor Binet, apabila yang bersangkutan memiliki tingkat
kecerdasan ....
A. 110 – 119
B. 120 – 139
C. 140 – 169
D. Di atas 169
Jawab : C. 140
– 169
3. Anak-anak berbakat yang dikategorikan sebagai
superior menurut stanfor Binet, apabila yang bersangkutan memiliki tingkat
kecerdasan ....
A. 110 - 119
B. 120 - 139
C. 140 - 169
D. Di atas 169
Jawab : B. 120
- 139
4. Pada dasarnya klasifikasi anak-anak berbakat
itu, secara pedagogis cara pengelompokkannya ....
A. Sama dengan anak-anak lainnya
B. Berbeda dengan anak-anak lainnya
C. Sebagian besar sama dengan anak lainnya
D. Sebagian besar berbeda dengan anak lainnya
Jawab : C. Sebagian besar sama dengan anak lainnya
5. Secara umum anak-anak berbakat, sebagaimana yang
dituangkan dalam aturan perundang-undangan, mengacu pada ....
A. Intelektual umum dan akademik
B. Berfikir kreatif dan produktif
C. Kecerdasan spiritual
D. Kecerdasan emosional
Jawab : D.
Kecerdasan emosional
6. Anak-anak berkebutuhan khusus, yang mengalami
kesulitan belajar secara umum diklasifikasikan secara ....
A. akamik
B. perkembangan
C. akademik dan perkembangan
D. usia anak
Jawab : C. akademik
dan perkembangan
7. Seseorang yang mengalami kesulitan belajar
karena faktor kematangan, termasuk pada kategori kesulitan ....
A. Akademik
B. Perkembangan
C. Pertumbuhan
D. Mental
Jawab : B.
Perkembangan
8. Anak-anak berkesulitan belajar spesifik, umumnya
adalah mereka yang dikategorikan mengalami kesulitan berikut, kecuali ....
A. membaca
B. menggambar
C. menulis
D. berhitung
Jawab : B.
menggambar
9. Disleksia merupakan salah kategori anak berkesulitan
belajar, khususnya dalam hal ....
A. Menghitung
B. Menulis
C. Menghafal
D. Membaca
Jawab : D.
Membaca
10.
Anak-anak berkesulitan belajar khusus, yang mengalami kesulitan motoriknya,
dikenal pula sebagai ....
A. Disleksia
B. Dispraksia
C. Disgraphia
D. Diskalkulia
Jawab : B. Dispraksia